MALANG gomalang.id – Suasana haru dan kebahagiaan memuncak di Gedung Bundar Universitas Islam Malang (Unisma) pada hari Sabtu, 26 April 2025. SD Insan Amanah menggelar acara tahunan yang sangat dinantikan, yaitu IMTIHAN XII Metode Ummi dan Wisuda Santriwan/Santriwati tahun ajaran 2024-2025.
Acara yang berlangsung di Auditorium Prof. Dr. KH. Moch Tolchah Hasan, Unisma ini dihadiri oleh jajaran Pengurus LPI Insan Amanah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang, Wakil Rektor 3 Unisma, serta para orang tua wali santri SD Insan Amanah.
Mengusung tema “Mencetak Generasi Muda (Santun, Mandiri, Rajin, dan Taqwa)”, acara ini menegaskan dedikasi SD Insan Amanah dalam membentuk karakter generasi penerus yang berlandaskan nilai-nilai Al-Quran.
Ratusan santriwan dan santriwati dengan khusyuk mengikuti prosesi khataman Al-Quran, sebuah momen penting yang menandai keberhasilan mereka dalam menuntaskan pembelajaran kitab suci umat Islam. Ekspresi bangga dan syukur terpancar dari wajah setiap wisudawan yang telah melalui perjalanan spiritual dalam mempelajari kalam Ilahi.
Pesan Inspiratif dari Pendidik dan Tokoh Agama
Dalam sambutannya, Kepala Sekolah SD Insan Amanah, Dr. Suhardini Nurhayati, M.Pd., menyampaikan selamat dan rasa bangganya kepada 314 peserta imtihan yang telah lulus uji munaqasah. Beliau berharap agar para wisudawan dapat menjadi insan yang saleh dan salehah, memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, serta senantiasa menyebarkan kebaikan.
Seorang tokoh agama yang turut hadir memberikan pesan mendalam kepada para wisudawan. Beliau menekankan bahwa khatam Al-Quran bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian yang lebih luas. “Saya berpesan agar yang sudah khatam dan diwisuda tidak berhenti membaca Al-Quran, justru tingkatkan intensitasnya dari waktu ke waktu,” ujarnya.
Apresiasi Santri Berprestasi
Sebagai wujud penghargaan atas dedikasi dan prestasi para santri, SD Insan Amanah memberikan penghargaan kepada siswa terbaik dari setiap kelas. Langkah ini diharapkan dapat memotivasi seluruh santri untuk terus meningkatkan kualitas diri dan menjadi contoh positif bagi rekan-rekannya.
Salah satu santriwati berprestasi adalah Ananda Mikkayla Adzhani, putri dari Bapak Juli Purwanto dan Ibu Nurbaiti. Ananda Mikkayla berhasil meraih nilai tertinggi Tahfidz Juz 30 dengan skor 9.90.
Komitmen Mencetak Generasi Qurani yang Unggul
Acara Khataman Al-Quran dan Wisuda ini adalah manifestasi nyata dari komitmen SD Insan Amanah dalam mencetak generasi muda Qurani yang unggul. Dengan menjadikan Al-Quran sebagai landasan utama, diharapkan para santri kelak dapat menjadi pemimpin masa depan yang berakhlak mulia, memiliki wawasan luas, serta memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa dan negara. (IS)
