GIIAS 2025 menjadi momen hangat bagi penggemar otomotif terutama pecinta mobil listrik di Indonesia. Ajang pameran yang berlangsung di ICE BSD City, Tangerang ini memperlihatkan persaingan ketat antar merek dalam menghadirkan mobil listrik termurah dengan berbagai promo menarik.
Salah satu bintang utama adalah BYD Atto 1 yang resmi meluncur dengan harga mulai dari Rp 195 juta untuk varian Dynamic. Mobil listrik mungil dari Tiongkok ini menawarkan baterai berkapasitas 30,08 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 300 km, serta tenaga maksimal 55 kW dan torsi 135 Nm. Varian Premium yang dibanderol Rp 235 juta memperbesar kapasitas baterai menjadi 38,88 kWh, meningkatkan jangkauan hingga 380 km. Dengan kecepatan maksimum 130 km/jam, Atto 1 menarik perhatian konsumen urban yang menginginkan kendaraan ramah lingkungan dengan harga bersaing.
Tidak mau kalah, Wuling Air EV memberikan diskon besar di GIIAS 2025. Varian Lite 200 km yang biasanya dibanderol Rp 214 juta kini dijual hanya Rp 160 juta, sementara tipe Lite 300 km turun dari Rp 251 juta menjadi Rp 170 juta. Diskon hingga Rp 80 juta ini menjadi strategi Wuling untuk menjaga daya tariknya di pasar mobil listrik entry-level.
Selain itu, Seres E1 juga menawarkan potongan harga yang cukup signifikan sekitar Rp 40 juta, memberikan opsi alternatif bagi pembeli yang mencari mobil listrik dengan desain unik dan fitur modern. Meski diskonnya tidak sebesar Wuling, penawaran ini tetap menarik di tengah persaingan.
Pabrikan asal Vietnam, VinFast VF3, ikut meramaikan persaingan dengan memberikan diskon sekitar Rp 30 jutaan. Mobil listrik bergaya off-road ini kini dijual dengan harga Rp 192 juta dari harga normal Rp 230 juta selama pameran, lengkap dengan voucher modifikasi senilai Rp 5 juta, menambah daya tarik bagi konsumen yang ingin tampil beda.
Ajang GIIAS 2025 juga menjadi saksi hadirnya beragam merek lain yang ikut memeriahkan pasar kendaraan listrik di Indonesia, seperti Denza, Maxus, dan Suzuki, dengan berbagai model dan harga yang bersaing. Tren perang harga dan promosi besar-besaran ini diperkirakan akan terus berlanjut, mempercepat penetrasi kendaraan listrik di pasar nasional serta mendukung program pemerintah dalam mengurangi emisi karbon.
Bagi calon pembeli, momen ini menjadi kesempatan emas untuk mendapatkan mobil listrik dengan harga yang jauh lebih terjangkau, lengkap dengan fitur-fitur canggih serta teknologi terkini. Promo dan diskon selama pameran menjadi daya tarik utama yang membuat konsumen semakin mudah beralih ke kendaraan ramah lingkungan tanpa harus mengorbankan budget.
